Langsung ke konten utama

AJARAN ALAM



AJARAN ALAM

Sebait syair "coba kau tanya pada rumput yang bergoyang...."syair pembangkit pemikiran ke arah mana pembelajaran yang sesungguhnya, yaitu bahwa dunia (alam) ini adalah tempat kita belajar, 

"bahwa sesunggunnya alam semesta adalah perpustakaan terbesar untuk kita belajar"
-walt whitman-

Sekaligus mencoba mengajukan argumentasi bahwa alam mungkin saja adalah jawaban terakhir dari kebingungan manusia menjalani kehidupnya yang "tampak rumit"

bisa jadi ajaran alam semesta membuat kita menjadi manusia sesungguhnya

Terkutip dalam satu syair,suku Indian di Pasific Northwest,

"Engkau harus mengajarkan anak-anakmu bahwa tanah yang dipijak oleh kakiknya adalah debu dari nenek-moyangnya, dan dengan demikian mereka akan menghargai tanah itu" 

"Katakan pada mereka bahwa bumi ini diperkaya oleh hidupnya keluarga kita" 

" Ajarkan pada mereka bahwa bumi ini adalah ibu kita. Apa yang menimpa bumi, menimpa pada anak-anaknya bumi itu. Bahkan jika kita meludahi tanah itu, kita meludahi diri kita sendiri"

 "tahui kami : bumi bukanlah milik manusia; manusialah milik bumi" 

"tahui kami : segala sesuatu berhubungan seperti darah yang menyatukan satu keluarga. Segala sesuatu berhubungan adanya" 

"Apa yang terjadi pada bumi, terjadi juga pada anak-anak bumi ini. "

 "Manusia tidak dapat menenun jaring-jaring kehidupan ini; manusia hanyalah salah satu untaiannya. " Apa yang terjadi dilakukannya pada jaring itu, dia melakukannya pada dirinya"

##
Syair syair itu rasanya adalah kenyataan yang perlu perenungkan kembali dalam hubungan dengan kehidupan sebagai manusia pembelajar

Menjadi  yang meng "ubah" dirinya dalam kualitas kemanusiannya adalah manusia yang mampu melihat bahwa alam juga adalah "dunia" dimana dirinya dapat mempelajari banyak arti kehidupan.
-hernawan Iskandar-


#kangchupsways
#langkahbermakna
#semestaalamberkhidmat
#outpackindonesia

Komentar

Postingan populer dari blog ini

KOMPETENSI DASAR FASILITASI

KOMPETENSI DASAR FASILITASI Menurut Asosiasi Fasilitator Internasional (IAF)  yang di dirikan pada tahun 1993 ada 6 kompetensi atau kecakapan dasar yang perlu di kuasai seorang Fasilitator,Mereka sebut sebagai 6 kompetensi INTI Aadalah   (1) Menciptakan hubungan klien kolaboratif (2) Merencanakan proses kelompok yang sesuai; (3) Menciptakan dan mempertahankan lingkungan partisipatif; (4) Panduan kelompok untuk hasil yang tepat dan berguna; 5) Membangun dan memelihara pengetahuan profesional; (6) Model sikap profesional yang positif.  #community based development Facilitating) Menurut AELI Asosiasi Experiential Learning Indonesia sebuah asosiasi yang bergerak dalam dunia memfasilitasi kegiatan yang yang berbasis EXPERIENTIAL LEARNING/EDUCATION ada 9 kompetensi yang harus di kuasi seorang Fasilitator Experiential Learning : Merencanakan Program Kegiatan Recreasi Merencanakan Program Kegiatan Edukasi/Pembelajaran Mengatur Sumber Daya untuk Program Melaksanakan Pemanduan Re

PRINSIP DASAR DAN PERAN FASILITATOR KEGIATAN INISIATIF

PRINSIP DAN PERAN FASILITATOR KEGIATAN INISIATIF “ It’s not what you play is important, but it’s how you play it “. Bukan apa yang akan  anda mainkan itu penting,tapi bagaimana anda memainkannya itu lebih penting PRINSIP DASAR Fasilitator membawa peserta keluar dari kerangka pemikiran lama, mencoba hal hal baru dan berbeda. Fasilitator menggunakan cara cara pendekatan yang berbeda, walau secara teoritis dan ketrampilan fasilitator adalah  sama. Karena Fasilitator Kegiatan Inisiatif adalah fasilitator yang tidak menyiapkan semua jawaban,peserta belajar dengan dirinya sendiri dengan sesama peserta serta dengan lingkungan dimana merekaberaktifitas dan dalam kegiatan inisiatif selalu berisi kegiatan kegiatan reaksi spontanitas dan tidak terprediksi  its FUN LEARNING “ Jangan coba puaskan mereka dengan pikiran pikiran bagus tapi cukup saja dengan memancing mereka untuk berpikir kreatif ” . Anatole France Seorang fasilitator kegiatan inisiatif selalu membuka hati dan pikirannya un

JENIS JENIS FASILITASI

JENIS JENIS FASILITASI Fasilitator bisnis Fasilitator bisnis bekerja dalam bisnis, dan organisasi formal lainnya, namun fasilitator juga dapat bekerja dengan berbagai kelompok dan masyarakat lain. Ini adalah prinsip fasilitasi bahwa fasilitator tidak akan memimpin kelompok tersebut menuju jawaban yang menurutnya paling baik meskipun mereka memiliki pendapat mengenai materi pelajaran. Peran fasilitator adalah memudahkan kelompok untuk mencapai jawaban, keputusan, atau penyampaiannya sendiri. Hal ini dapat dan memang menimbulkan konflik organisasi antara manajemen hierarkis dan teori dan praktik pemberdayaan. Fasilitator sering harus bernavigasi di antara keduanya, terutama jika pernyataan tegas tentang pemberdayaan tidak ditanggung oleh perilaku organisasi. Fasilitator resolusi konflik Fasilitator resolusi konflik digunakan dalam proses perdamaian dan rekonsiliasi baik selama dan setelah konflik. Peran mereka adalah mendukung dialog konstruktif dan demokratis antar kelompok den